“Investasi leher ke atas?” Istilah ini pasti jarang digunakan oleh masyarakat saat membicarakan investasi. Padahal sebenarnya investasi leher ke atas merupakan kegiatan yang pernah dilalui oleh setiap manusia atau bahkan terus dilakukan sampai akhirnya meninggalkan dunia ini. Investasi leher ke atas dimaksudkan dengan pengembangan diri yang menggunakan otak.
Jadi investasi bukan semata-mata soal materi saja, melainkan juga tentang penambahan wawasan pengetahuan. Berinvestasi dari leher sampai ke kepala tidak bisa Sobat LINE Bank lewatkan.
Percuma saja memiliki uang dan aset yang banyak kalau isi kepalanya kosong alias tidak memiliki pengetahuan yang cukup untuk mengelolanya. Sudah pasti aset kekayaan tersebut akan hilang dalam waktu singkat.
Oleh karena itu mulailah berinvestasi sebanyak mungkin kepada diri sendiri. Sobat LINE Bank bisa mulai dengan memahami informasi dasarnya di bawah ini!
Apa Itu Investasi Leher ke Atas?
Investasi leher ke atas mengacu kepada penanaman modal berupa ilmu, teori, skill, dan hal lainnya yang bertujuan mengembangkan diri sendiri untuk menjadi seseorang yang lebih baik dari sebelumnya.
Semua kegiatan yang membantu pengembangan kapasitas otak dan mengasah kemampuan terhadap suatu bidang dapat dikategorikan sebagai investasi leher ke atas. Hasilnya memang tidak bisa terlihat dalam waktu dekat.
Dibutuhkan pemahaman menyeluruh serta pengalaman bertahun-tahun untuk terus menyempurnakannya. Meski demikian, investasi satu ini sangat penting untuk kehidupan masa depan seseorang yang lebih cerah. Tanpa adanya pengetahuan yang mumpuni maka orang tersebut akan gagal merencanakan dan tidak tahu mau melangkah ke arah mana.
Baca Juga: Apa Itu Investasi P2P Lending?
Apa Saja Contoh Investasi Leher ke Atas?
Mengisi otak dengan wawasan baru bisa dilakukan dari mana saja tidak peduli media apa yang digunakan. Kamu bisa mulai berinvestasi dengan beberapa hal berikut.
1. Membaca Buku
Bukan rahasia lagi bahwa membaca buku dapat menambahkan wawasan yang lebih luas pada diri seseorang. Pernyataan “Buku adalah jendela dunia” nyatanya bukan hanya slogan untuk memotivasi anak muda supaya mereka mau membaca buku.
Makin banyak buku yang dibaca maka makin pintar orang tersebut. Pengetahuan yang dimilikinya akan berguna untuk membangun relasi dan berdiskusi dengan orang dari berbagai latar belakang.
2. Mendengarkan Podcast
Jika kamu tidak suka membaca buku maka ada sumber lainnya yang bisa dijadikan ladang wawasan baru yaitu podcast. Kesibukan sehari-hari pasti membuat kamu kesulitan meluangkan waktu untuk membaca buku.
Waktu juga banyak terbuang dalam perjalanan dari rumah ke kantor atau kampus dan sebaliknya. Namun kamu bisa memanfaatkan waktu dalam perjalanan dengan mendengarkan berbagai podcast inspiratif baik tentang self-development ataupun ekonomi dan politik.
3. Menonton YouTube
Saat ini penggunaan YouTube bukan lagi hanya sebagai tempat mencari hiburan dikala stres melanda. Kamu bisa memanfaatkan platform satu ini untuk belajar lebih banyak hal yang ada di dunia.
Bidang kelautan, semesta, geografi, dan yang lainnya bisa dengan mudah kamu temukan. Kamu hanya perlu mengetik kata kunci dari topik yang ingin dipelajari maka semua video tersebut akan muncul.
4. Mengikuti Seminar
Mempelajari teorinya sendiri belum cukup untuk menambahkan wawasan. Kamu butuh cerita pengalaman orang yang sudah terjun langsung supaya pemahaman terkait bidang atau topik tersebut makin dalam. Pengalaman orang-orang yang sudah ahli tersebut menjadi bekal tambahan ketika nantinya kamu terjun ke lapangan.
5. Banyak Berlatih
“Practice makes perfect” merupakan kalimat yang sering digaungkan saat menyemangati orang-orang untuk menggapai impian mereka. Waktu yang kamu gunakan untuk berlatih akan mendefinisikan keberhasilan pada masa depan.
Baca Juga: Ketahui 5 Cara Memilih Investasi yang Menguntungkan
Apa Manfaat Investasi Leher ke Atas?
Investasi leher ke atas berguna untuk kehidupan pada masa mendatang. Kamu jadi lebih bijaksana dalam mengambil setiap keputusan serta melakukan banyak pertimbangan agar langkah yang diambil tidak salah.
Pengetahuan dan skill yang ada juga akan mengantarkanmu kepada pekerjaan impian. Bahkan keduanya bisa membawa kamu untuk mendapatkan gaji yang lebih tinggi. Jadi tidak ada ruginya saat kamu berinvestasi leher ke atas. Justru akan ada banyak hal baik yang bisa didapatkan.
Bagaimana Tips Melakukan Investasi Leher ke Atas?
Kamu selalu bisa melakukan investasi leher ke atas sepanjang waktu. Tidak berhenti saat kamu sudah lulus dari universitas tetapi pembelajaran seperti ini merupakan proses seumur hidup. Tetapi jangan hanya belajar tanpa tujuan dengan menggeluti semua bidang.
Hal ini sama seperti kamu meninju angin dan bukan lawan yang seharusnya dikalahkan. Supaya kamu bisa berinvestasi dengan benar, coba ikuti beberapa tips berikut.
1. Gali Potensi Diri
Potensi dalam diri seseorang tidak selalu terlihat di permukaan. Ada banyak cerita kalau potensi harus terlebih dahulu digali melalui banyak percobaan dan jatuh bangun. Tetapi semua tindakan tersebut layak dilakukan karena potensi diri sendiri jadi terlihat.
Memahami potensi diri sangat penting supaya kamu bisa melihat ke mana arah tujuan hidup yang sesungguhnya. Kamu juga jadi lebih tahu pekerjaan seperti apa yang membuat diri senang. Tidak ada hal yang lebih baik selain bekerja dengan nyaman dan penuh kesenangan.
2. Buat Kegiatan Investasi Jadi Menyenangkan
Sangat penting membuat kegiatan pengembangan diri jadi menyenangkan. Manusia cenderung tidak akan bertindak kalau hal tersebut hanya akan membawa tekanan atau stres dalam hidup.
Nah sering kali membaca buku tidak disenangi karena dipaksa oleh orang tua. Otakmu akan merekam kejadian tersebut dan membuat buku menjadi musuh besar yang harus dihindari.
Oleh karena itu kamu perlu menyiasati kegiatan membaca buku yang membosankan menjadi lebih seru dan menarik. Makin banyak kenangan baik yang terekam di otak maka makin senang juga dirimu ketika melakukan pengembangan.
3. Lakukan Bersama Orang yang Tepat
Meski ada banyak sumber pengetahuan yang bisa didapatkan sendiri melalui internet atau buku cetak, kamu tetap memerlukan seseorang untuk membantu mengasah kemampuan. Kamu bisa membayar guru untuk mengajar atau menjadi teman berlatih seperti dalam komunitas olahraga. Memilih orang yang tepat akan membantu kamu melesat lebih cepat untuk mencapai tujuan.
4. Jangan Lupa Berbagi Pengetahuan
Semua pengetahuan yang kamu punya tidak akan berguna banyak kalau hanya disimpan sendiri. Mulailah berbagi pengetahuan melalui berbagai media sosial yang ada. Kamu bisa membuat konten gambar sederhana atau video edukatif untuk menambah wawasan orang-orang di sekitar.
Melakukan investasi leher ke atas sama pentingnya dengan investasi materi di pasar modal atau pasar uang. Keduanya sama-sama dibutuhkan untuk membuat hidup lebih bermakna dan mempersiapkan kamu untuk masa depan yang lebih cerah.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Investasi Jangka Pendek
Belajar memang tidak mengenal usia. Orang yang umurnya sudah banyak sekali pun masih bisa belajar di universitas. Tidak ada larangan dalam menuntut ilmu sebanyak-banyaknya dan setinggi-tingginya. Jika Sobat LINE Bank membutuhkan pinjaman uang cepat cair untuk membayar biaya kuliah maka fitur KTA bisa menjadi pilihan tepat.
Limit pinjaman yang diberikan cukup besar dengan tenor fleksibel sampai 60 bulan. Kamu bisa mengatur nominal pinjaman dengan mengaksesnya secara langsung melalui aplikasi yang sama. Segera download aplikasi LINE Bank untuk merasakan kemudahan melakukan pinjaman!