Hi Sobat LINE Bank!
Saat memulai bisnis atau membuka usaha, ide dan strategi bisnis yang keren aja kadang masih gak cukup. Kamu juga perlu menyiapkan modal sebagai roda penggerak bisnismu. Namun, persoalan modal ini sering banget jadi salah satu penghambat bisnis. Tapi kamu tidak perlu risau, sebab ada banyak opsi pendanaan yang bisa kamu pilih, salah satunya adalah pinjaman online. Nah, seperti apa sih pinjaman online untuk wirausaha yang cukup ideal digunakan? Kita kupas tuntas di artikel ini, ya!
Apa Saja Kelebihan Pinjaman Online untuk Wirausaha?
Pinjaman online cukup populer untuk menyokong kebutuhan dana para wirausahawan karena kelebihannya berikut:
1. Proses Pengajuan Cepat
Seperti namanya, kamu bisa langsung mengajukan pinjaman online lewat ponselmu dengan mengunduh aplikasi lembaga penyedia layanan. Cukup dengan beberapa kali klik, kamu bisa langsung dapet dana segar yang bisa dikelola untuk kebutuhan bisnis.
Bandingkan dengan mengajukan pinjaman melalui bank konvensional secara offline. Kamu akan diminta untuk menyiapkan beberapa dokumen pendukung hingga proses verifikasi yang tidak instan.
Tahapan tersebut akan sangat memakan waktu sehingga kurang cocok buat kamu yang butuh dana cepat.
2. Persyaratan Mudah
Gak perlu repot kalau mau mengajukan pinjaman online. Biasanya, sebagai debitur kamu hanya akan melampirkan dokumen identitas sepertie- KTP dan mengisi data diri dengan benar.
Yuk, kita lihat persyaratan pengajuan quick credit di LINE Bank sebagai contoh!
- Memiliki rekening tabungan LINE Bank
- Usia: batas usia min. 21 tahun saat pengajuan, maks: 55 tahun saat jatuh tempo pinjaman.
- Berkewarganegaraan Indonesia yang dibuktikan dengan e-KTP
- Jenis pekerjaan: karyawan (permanen / kontrak) pegawai pemerintah, wiraswasta, profesional, pekerja informal, ibu rumah tangga, mahasiswa / pelajar
- Area cakupan pinjaman (domisili): Jabodetabek, Bandung, Surabaya
- Penghasilan bulanan minimum Rp. 3 juta
Persyaratannya mudah, bukan? Kamu bisa langsung ajukan saja quick credit LINE Bank untuk kebutuhan pengembangan bisnis kamu sekarang juga!
3. Bebas Digunakan untuk Apa Saja
Salah satu yang memudahkan debitur saat mengajukan pinjaman online adalah fleksibilitas penggunaan dana.
Berbeda dengan banyak jenis pinjaman lainnya, kamu akan dimintai dokumen atau data pendukung yang menjelaskan tujuan melakukan pinjaman. Misalnya kredit rumah dan hunian, kredit kendaraan, kredit wirausaha, dan sebagainya.
Sementara, pinjaman online bisa digunakan dengan lebih fleksibel. Baik untuk keperluan konsumtif maupun produktif seperti membiayai bisnis.
4. Dana Cepat Cair
Pengajuan dana secara online pun lebih cepat cair. Beberapa lembaga keuangan biasanya membutuhkan waktu dalam hitungan jam atau maksimal 3 hari. Bisa jadi solusi tepat untuk kamu yang butuh dana cepat demi mengembangkan bisnis dan mengatasi permasalah darurat pada bisnis kamu.
5. Suku Bunga Rendah
Suku bunga jadi salah satu faktor penting yang harus menjadi pertimbangan sebelum mengajukan pinjaman. Setiap lembaga pendanaan atau perbankan, punya ketentuan berbeda terkait hal ini. LINE Bank sendiri memiliki suku bunga rendah dan tenor pinjaman yang cukup panjang. Jadi, kamu gak perlu pusing mikirin cicilan pengembalian dana.
LINE Bank juga punya produk pinjaman yang cocok untuk kamu memulai usaha. Selain quick credit, kamu juga bisa mengajukan Kredit Tanpa Agunan atau pinjaman KTA di LINE Bank yang punya bunga rendah mulai dari 0,88% dan limit pinjaman hingga Rp. 300,000,000. Bisa jadi solusi untuk mewujudkan bisnis impian kalian!
Jenis Pinjaman Online untuk Wirausaha
Setelah tahu apa saja kelebihan mengajukan pinjaman online untuk wirausaha, saatnya kamu memilih jenis pinjaman yang cocok untuk bisnis kamu.
1. P2P Lending
Sebagai wirausahawan, kamu bisa mendapatkan pinjaman online dengan skema peer-to-peer lending atau biasa disebut P2P lending. Jadi, kamu dan pemberi pinjaman akan dihubungkan melalui perantara aplikasi atau platform daring.
P2P memiliki perbedaan yang cukup signifikan jika dibandingkan pinjaman online pada umumnya, seperti quick credit atau KTA. Seperti namanya, peer-to-peer, kamu dan debitur merupakan dua individu yang terhubung melalui platform daring tersebut.
Pinjaman P2P juga lebih sering diajukan oleh pengusaha dengan tujuan engembangkan bisnis, baik untuk modal usaha maupun mengelola kelancaran uang kas. Platform P2P juga umumnya akan meminta jaminan seperti surat berharga atau aset untuk menjamin membayar pinjaman di akhir masa tenor.
2. Kredit Tanpa Agunan
Saat ini, banyak lembaga keuangan berbasis teknologi (fintech) maupun perbankan yang menyediakan pinjaman online tanpa agunan bagi para pengusaha. Salah satunya adalah fasilitas KTA dan quick credit di LINE Bank.
Seperti namanya, kamu bisa mengajukan dua jenis pinjaman tersebut tanpa jaminan, serta fleksibel dalam penggunaan dana, tidak harus selalu untuk tujuan bisnis dan wirausaha.
Pinjaman online KTA dan quick credit juga cenderung memiliki plafon dan tenor yang lebih rendah dibanding P2P lending. Namun, proses pengajuannya terbilang lebih mudah dan cepat karena hanya melibatkan dua pihak, yaitu kamu sebagai debitur dan institusi perbankan atau lembaga keuangan sebagai kreditur. Berbeda dengan P2P lending yang melibatkan tiga pihak, yaitu kreditur, debitur, dan platform penjamin pinjaman.
Nah, itu dia serba-serbi pinjaman online untuk wirausaha yang bisa jadi solusi pendanaan bisnis kamu. Kira-kira, kamu lebih cocok pakai yang mana nih?
Jangan ragu untuk ajukan pinjaman melalui fasilitas Kredit Tanpa Agunan dan quick credit dari LINE Bank, ya! Kamu bisa memperoleh pinjaman dengan suku bunga rendah dan tenor pinjaman yang panjang. Gak worry lagi masalah modal dan pendanaan bisnis.
Langsung cek kredit limit kamu dengan klik banner berikut!
Baca Juga: 6 Cara Mendapat Modal Usaha Tanpa Jaminan