Rekomendasi 5 Ide Bisnis Sederhana untuk Anak Muda

Sobat LINE Bank, mencari ide bisnis sederhana bisa dikatakan tidak mudah, karena kamu harus melakukan riset terlebih dahulu agar mengetahui kebutuhan calon pelanggan. Tapi, bukan berarti mustahil kan?

Ada banyak ide bisnis yang bisa kamu eksplor, mulai dari bisnis kuliner, fashion, hingga bisnis jasa yang memaksimalkan penggunaan teknologi. So, kamu akan memilih ide bisnis yang mana? Sebelum memilih ide bisnis, ada baiknya kamu memahami terlebih dahulu apa itu ide bisnis.

Apa yang Dimaksud dengan Ide Bisnis?

Ide bisnis merupakan konsep atau gambaran singkat tentang bisnis yang akan kamu jalankan atau dirikan untuk menghasilkan keuntungan. Ide bisnis ini kemudian akan terproyeksikan menjadi sebuah produk, baik itu produk fisik maupun non-fisik. 

Ide bisnis bisa datang dari mana saja. Bisa dari hobi, pengalaman kerja sebelumnya, pemaparan dari pemilik bisnis, pengalaman pribadi, hingga melakukan mini riset. Menghasilkan sebuah ide bisnis dapat dikatakan sesuatu yang menantang, karena bisa dikatakan mudah, tapi pada praktiknya tidak mudah juga. 

Sebuah ide bisnis dapat dikatakan bagus kalau menguntungkan, inovatif, dapat memecahkan masalah, dan memberikan solusi lewat sebuah produk. Lebih bagus lagi kalau bisnis tersebut dapat bertahan dalam dinamika pasar yang dinamis. 

Baca Juga: Punya Bisnis Online? Yuk Kembangin Bisnisnya!

Apa Saja Keuntungan Memiliki Bisnis?

Memulai bisnis memang tidak mudah, banyak hal yang perlu kamu pertimbangkan. Mulai dari kesiapan mental hingga modal. Terlebih modal yang dibutuhkan saat memulai bisnis tidak sedikit. Maka tidak heran kalau ada pebisnis yang memilih cara duo atau berpartner.

Membuka bisnis memang lebih disarankan sendiri, terlepas modal bisnis tersebut berasal dari hasil berpartner atau investor. Lantas, apa keuntungan memiliki bisnis sendiri? Yuk simak keuntungannya di bawah ini.

1. Melatih Leadership 

Siapa pun dapat membuka bisnisnya sendiri, baik itu orang tua, guru, mahasiswa, pelajar, dan lain sebagainya. Kamu di sini berperan sebagai bos yang akan mengambil kendali dalam mengelola bisnis tersebut. Dalam kata lain, kesuksesan bisnis ini ada di tangan kamu. 

2. Melatih Jiwa Entrepreneurship 

Jiwa entrepreneurship kamu secara otomatis akan terlatih dan terasah seiring berjalannya waktu. Perjalanan inilah yang kemudian akan mengantarkan kamu menjadi seorang pebisnis yang sukses. 

3. Membuka Lapangan Pekerjaan

Saat kamu membutuhkan bantuan tenaga tambahan, pasti kamu akan merekrut karyawan. Dalam hal ini, kamu membantu memperkecil angka pengangguran, terlepas dari skala bisnis kamu kecil maupun besar.

Baca Juga: Apa sih yang Dimaksud dengan Deposit on Call?

Apa Saja Faktor Risiko yang Memengaruhi Bisnis?

Terdapat beberapa faktor risiko yang memengaruhi sebuah bisnis yang perlu Sobat LINE Bank ketahui. Faktor-faktor tersebut dipengaruhi oleh karakteristik masing-masing industri. Apa saja itu? Yuk simak di bawah ini.

1. Kondisi Alam yang Tidak Menentu

Bagi beberapa bisnis, kondisi alam sangat memengaruhi perkembangan usaha, terutama dalam memproduksi suatu produk. Jika kondisi alam sedang baik, maka dapat mendukung kelancaran bisnis kamu. Sebaliknya, kondisi alam yang kurang baik akan mengganggu proses produksi bisnis kamu. 

2. Perubahan Gaya Hidup Manusia

Sebuah bisnis harus mengikuti perubahan gaya hidup manusia yang berubah-ubah, mulai dari gaya pakaian hingga tren makanan. Jika kamu tidak bisa beradaptasi dengan gaya hidup yang dinamis ini, maka bisnis kamu akan ketinggalan tren dan cenderung ditinggalkan konsumen.

3. Strategi Pemasaran yang Salah

Faktor penting dalam mengembangkan ide bisnis sederhana adalah memaksimalkan strategi pemasaran. Selain bisnis kamu akan dikenal calon pelanggan, strategi pemasaran sekaligus berfungsi meningkatkan branding produk. 

Namun, jika kamu menerapkan strategi pemasaran yang salah, maka akan memunculkan risiko usaha terhadap perkembangan bisnis yang sedang kamu jalankan. 

4. Persiapan yang Kurang Matang

Membangun sebuah bisnis harus disertai persiapan yang matang. Persiapan yang dimaksud mulai dari ide usaha, modal, target konsumen, hingga riset pasar. Persiapan yang kurang matang akan membuat perkembangan bisnis kamu berjalan dengan lambat.

Bagaimana Cara Menentukan Ide Bisnis yang Sederhana?

Sebuah bisnis pada dasarnya memiliki dua fungsi, yaitu inovasi dan pemasaran. Lewat sebuah inovasi, ide bisnis sederhana muncul. Kemudian ide bisnis ini akan dieksekusi menjadi sebuah produk yang selanjutnya akan dipromosikan. Terdapat beberapa cara menentukan ide bisnis sederhana yang perlu Sobat LINE Bank pahami di bawah ini.

1. Temukan Permasalahan yang Dialami Pasar

Biasanya sebuah bisnis hadir dengan menawarkan solusi yang dialami pasar. Solusi inilah yang kemudian dikenal sebagai produk. Untuk menemukan ide bisnis yang inovatif, maka Sobat LINE Bank perlu melakukan riset agar sesuai dengan kebutuhan calon pelanggan.

2. Peka Terhadap Peluang

Ide bisnis bahkan bisa muncul saat kamu sedang berdiskusi dengan teman-teman atau keluarga. Di sini kamu ditantang memiliki kepekaan terhadap peluang yang mungkin muncul dari hasil obrolan tersebut.

3. Mengkombinasikan Produk

Penting untuk kamu mengetahui kelebihan dan kekurangan produk kompetitor. Dari informasi tersebut kamu dapat menemukan ide bisnis yang belum terwujud oleh kompetitor dengan mengkombinasikan solusi. Secara garis besar ada tiga tahapan yang harus kamu lalui dalam proses ini, yaitu pahami, tiru, dan modifikasi.

4. Melakukan Riset

Riset dalam hal ini tak hanya sebatas menemukan ide dari jenis bisnis yang telah ada. Namun, bagaimana kamu dapat mengembangkan ide tersebut menjadi sebuah bisnis yang strategis.  Terdapat beberapa aspek yang bisa kamu riset terkait ide bisnis, contohnya membaca banyak referensi, belajar dari pebisnis secara langsung, mengikuti workshop, dan lain-lain. 

5. Eksplorasi Passion

Sebenarnya passion ini lebih mengacu kepada minat serta hal-hal yang bisa kamu lakukan dengan sangat baik. Cobalah untuk memikirkan 5 atau lebih hal yang benar-benar dikuasai oleh kamu. Lalu kamu juga perlu berpikir hal apa yang kira-kira kurang kamu kuasai sebanyak 5 buah. Setelah itu, analisis semua hal tersebut secara rinci usahakan untuk bisa menemukan ide untuk dijadikan bisnis. 

Baca Juga: Mari Mengenal KTA, Mulai Dari Pengertian, Jenis, Fungsi, Manfaat, dan Syaratnya 

Rekomendasi Ide Bisnis Sederhana untuk Anak Muda

Setelah memahami ide bisnis serta keuntungan dan risikonya, selanjutnya Sobat LINE Bank bisa menentukan ide bisnis apa yang akan dijalankan. Kalau kamu masih bingung, temukan rekomendasi beberapa ide bisnis di bawah ini.

1. Freelance Writer

Bagi Sobat LINE Bank yang hobi nulis atau memiliki keterampilan dalam menulis sebuah kalimat, kamu bisa menjadikannya sebagai peluang usaha lho. Berbekal laptop, internet, dan kemampuan menulis yang baik, maka kamu akan mendapatkan penghasilan yang cukup lumayan dari bisnis penyedia jasa penulis ini.

2. Toko Online 

Kehadiran teknologi yang semakin berkembang pesat ini dapat kamu manfaatkan salah satunya dengan berjualan di toko online. Kamu mungkin mengenalnya dengan sebutan e-commerce. Di toko online, kamu bisa menjual produk dengan berbagai jenis mulai dari makanan, pakaian, produk kecantikan, aksesoris, peralatan elektronik dan sebagainya. 

3. Bisnis Reseller

Siapa sangka kalau menjalankan bisnis reseller ini cukup digandrungi anak muda? Pasalnya, bisnis reseller ini cukup mudah dilakukan, tapi penghasilan yang didapatkan sangat lumayan. Sobat LINE Bank hanya perlu mempromosikan sebuah produk sebanyak mungkin. Jika ada yang terjual, maka kamu akan mendapatkan komisi.

4. Cafe

Untuk memfasilitasi anak muda yang doyan nongkrong, kamu bisa membuka usaha cafe kecil-kecilan. Di cafe ini kamu bisa menyediakan fasilitas wifi gratis, tempat yang estetik, dan makanan yang murah.

5. Menjadi Fotografer

Salah satu ide bisnis sederhana yang layak kamu coba yaitu dengan menjadi fotografer. Terlebih kalau kamu punya hobi fotografi dan kamera yang memadai. Tidak perlu membuat studio foto kalau dirasa terlalu mahal. Kamu bisa menjadi fotografer prawedding, buku tahunan sekolah, dan lain sebagainya serta memajang hasil jepretan kamu melalui media sosial.

6. Bisnis Barang Preloved

Ide bisnis sederhana yang dapat Sobat LINE Bank coba berikutnya adalah menjual barang-barang preloved atau barang bekas pakai yang masih layak sehingga tetap mempunyai nilai jual yang cukup bagus. Kamu dapat menjalankan usaha preloved ini dengan modal yang sangat minim. Cukup mencari sejumlah barang-barang bekas yang dipakai dan sekiranya memiliki kualitas masih baik.

Selain pakaian, jual barang preloved ini juga bisa menawarkan produk lainnya seperti barang antik atau alat elektronik. Disamping bisa menghasilkan uang yang lumayan, peluang bisnis preloved juga akan membantumu dalam merapikan barang tidak terpakai di dalam rumah.

7. Cuci Motor

Bgai kamu yang tertarik di bidang pelayanan secara langsung, mungkin menjalankan ide bisnis sederhana cuci motor bisa menjadi pilihannya. Membuka jasa cuci motor ini dapat kamu mulai dari rumah dengan modal yang relatif rendah. Mengembangkan bisnis cuci motor adalah sebuah peluang yang sangat strategis karena pengguna sepeda motor di Indonesia yang jumlahnya sangat banyak.

8. Desain Grafis

Kamu memiliki bakat di bidang desain grafis visual? Mungkin kamu bisa mencoba ide bisnis sederhana jasa desain grafis. Tak perlu membutuhkan modal yang terlalu besar, kamu hanya butuh laptop atau PC yang mendukung serta memiliki kemampuan desain yang mumpuni untuk bisa menggeluti bisnis ini.

Demikian informasi mengenai ide bisnis sederhana yang dapat Sobat LINE Bank coba. Kamu membutuhkan modal usaha? LINE Bank hadir dengan produk Kredit Tanpa Agunan (KTA) dengan pendaftaran dan pengembalian tanpa biaya.  Bahkan kamu bisa melakukan simulasi cicilan pinjaman harian dan bulanan. Tunggu apalagi? Yuk segera download aplikasinya sekarang juga!

Bagikan ke Temanmu
LINE Bank Admin
LINE Bank Admin

A Different Experience of Digital Banking, LINE Bank. LINE Bank is a caring friend, someone that’s easy to get along with. LINE Bank is also a trusted companion, providing smart solutions to all financial issues.

Articles: 288