Hi Sobat LINE Bank,
Sudah memasuki akhir tahun, artinya kegiatan-kegiatan seperti membuat laporan keuangan, SPT Tahunan, audit dan lainnya akan menghiasi para pelaku usaha, manajemen dan akuntan.
Membuat laporan keuangan bukanlah hal yang mudah, tidak bisa satu atau dua hari selesai, tetapi membutuhkan waktu bahkan tak jarang perlu lembur untuk menyelesaikan segala kegiatan akhir tahun.
TUJUAN MEMBUAT LAPORAN KEUANGAN AKHIR TAHUN
- Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan, mulai dari cara membuat laporan posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan sehingga informasi tersebut relevan dan reliabel untuk digunakan dalam pengambilan keputusan.
- Memenuhi kewajiban, salah satu kewajiban yang harus dibuat oleh pelaku usaha adalah laporan keuangan usaha, sehingga tujuan dibuatnya laporan keuangan yakni memenuhi kebutuhan bersama baik perusahaan sendiri maupun stakeholder.
- Bentuk tanggung jawab manajemen atas perusahaan, para pemakai laporan keuangan biasanya menilai apa yang sudah dilakukan oleh manajemen, sehingga mereka dapat membuat keputusan ekonomi terkait dengan perusahaan, misalnya, keputusan untuk menahan atau menjual investasinya atau keputusan mengganti manajemen atau tidak, maupun keputusan-keputusan lain.
LAPORAN KEUANGAN YANG HARUS DISIAPKAN DI AKHIR TAHUN
1. LAPORAN LABA RUGI
Laporan laba rugi adalah laporan keuangan yang menunjukkan kondisi operasional usaha Anda selama satu periode.
Adapun informasi yang disajikan dalam laporan laba rugi, yaitu jenis dan jumlah pendapatan yang didapat dalam satu periode serta jenis dan jumlah pengeluaran.
Informasi-informasi tersebut kemudian akan menunjukkan kondisi bisnis Anda, apakah mengalami laba atau rugi.
2. LAPORAN PERUBAHAN MODAL
Laporan perubahan modal berisi informasi tentang jumlah modal yang dimiliki perusahaan serta penyebab modal tersebut berubah.
Informasi yang ada di dalam laporan ini, antara lain:
- Jenis dan jumlah setiap modal
- Jumlah rupiah yang berubah
- Sebab-sebab perubahan modal
- Jumlah modal setelah adanya perubahan
3. NERACA
Laporan Keuangan Neraca atau biasa disebut balance sheet adalah merupakan laporan keuangan yang berisi informasi mengenai harta, kewajiban atau utang, dan modal.
Seperti namanya, balance sheet, maka laporan keuangan ini juga harus sama jumlahnya (seimbang).
Jadi, didalamnya berisi informasi rinci dari akun-akun tersebut, beserta jumlahnya.
4. LAPORAN ARUS KAS
Laporan arus kas merupakan laporan keuangan yang menunjukan aliran atau arus kas masuk (pendapatan) dan arus kas keluar (biaya).
Pada laporan ini, terdapat tiga aktivitas utama yang dimasukan yakni aktivitas/kegiatan operasional, aktivitas investasi dan aktivitas pendanaan.
5. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Merupakan laporan yang berhubungan dengan informasi pengungkapan mengenai laporan keuangan.
Laporan ini berisi penjelasan yang dianggap perlu, sehingga jelas mengenai alasan atau sebabnya.
Misalnya, informasi mengenai kebijakan akuntansi, sumber estimasi ketidakpastian, dividen, dan sebagainya.
Intinya sih yuk disiplinkan diri mulai dari hal kecil. Dengan membuat rencana anggaran, mengurangi utang, dan berinvestasi dengan cerdas, kamu dapat mencapai tujuan keuangan dan menciptakan stabilitas finansial jangka panjang.
Siapkan keuangan dan investasimu sekarang, bareng LINE Bank!
Yuk, segera buka rekening tabungan digital di LINE Bank dan nikmati berbagai kemudahan transaksi serta promo menarik! Ada promo cashback juga, lho, sampai 31 Desember 2023 buat pengguna baru LINE Bank dengan nominal cashback hingga Rp. 1,100,000. Yuk, download aplikasinya sekarang! Klik di sini.