Hi Sobat LINE Bank!
Kamu ngerasain gak sih, kalau saat ini, pinjaman atau loan sudah jadi solusi berbagai kebutuhan hidup? Baik yang direncanakan maupun yang tidak terduga. Mulai dari pendidikan, kesehatan, modal usaha, hingga dana darurat.
Kita pun mengenal beberapa jenis pinjaman dari lembaga keuangan. Mulai dari yang konvensional sampai berbasis digital. Nah, pada artikel ini, kita akan membahas dua jenis pinjaman yakni perbedaan cash loan dan non cash loan. Langsung saja simak sampai akhir, ya!
Apa Itu Cash Loan dan Perbedaannya dengan Non Cash Loan?
Kegiatan pinjam-meminjam dalam kegiatan ekonomi sehari-hari sudah cukup umum. Alur pinjaman biasanya berdasarkan persetujuan dan kesepakatan antara lembaga keuangan pemberi pinjaman dengan pihak peminjam atau debitur. Pihak debitur harus melunasi utangnya dalam jangka waktu tertentu beserta bunga sesuai kesepakatan awal.
Nah, saat ini, ada banyak akses pendanaan untuk segala kebutuhan. Beberapa di antaranya bisa kita peroleh dengan cash loan maupun non cash loan. Apa saja perbedaan keduanya? Berikut penjelasannya!
Pengertian Cash Loan
Cash loan adalah bentuk pinjaman dalam bentuk uang tunai. Peminjam bisa langsung menggunakannya untuk berbagai kebutuhan. Bank atau lembaga keuangan memberikan pinjaman dalam jumlah tertentu, sesuai nominal yang disepakati oleh kedua belah pihak.
Nantinya, pinjaman ini akan kembali dalam bentuk cicilan selama kurun waktu tertentu beserta bunganya. Bunga tersebut akan menjadi keuntungan bagi bank atas pinjaman yang mereka berikan kepada nasabah atau peminjam.
Selain itu, bank juga akan memperoleh pemasukan dari fee based income, biaya administrasi, biaya provisi, dan biaya lainnya yang berkaitan dengan proses pencairan kredit tersebut.
Pengertian Non Cash Loan
Non cash loan, seperti namanya, merupakan pinjaman dalam bentuk non tunai alias berupa barang dan jasa. Wah, gimana cara kerjanya?
Pinjaman dalam bentuk non tunai ini biasa kita lihat di keseharian juga, lho! Misalnya cicilan atau kredit kendaraan, atau juga kredit rumah.
Cara kerjanya, peminjam akan menerima barang atau jasa sesuai keinginan atau keperluan, seperti mobil atau rumah. Setelah itu, mereka akan mengembalikannya dalam bentuk cicilan dengan bunga sesuai kesepakatan.
Jadi, alih-alih menerima dana tunai yang bisa dimanfaatkan secara fleksibel untuk bermacam kebutuhan, pinjaman non tunai justru memberikan akses pada produk yang spesifik.
Apa Saja Perbedaan Cash Loan dan Non Cash Loan?
Dari penjelasan di atas, yuk kita uraikan perbedaannya pada poin-poin berikut!
1. Bentuk Pinjaman
Perbedaan paling mendasar dari dua jenis pinjaman ini adalah bentuk pinjaman yang diberikan.
Seperti yang sudah dijelaskan, cash loan memberikan dana tunai kepada peminjam, sementara non cash loan mendapatkan barang atau jasa yang spesifik sesuai kebutuhan peminjam.
Namun, bentuk pengembalian dana nantinya kurang lebih akan sama, yaitu dalam bentuk cicilan. Peminjam harus melunasinya dalam tenggat waktu tertentu termasuk suku bunga yang sudah disepakati di awal.
2. Fleksibilitas Penggunaan
Secara penggunaan, pinjaman yang berbentuk uang tunai akan lebih fleksibel. Misalnya untuk membayar tagihan pendidikan, membeli kebutuhan harian, renovasi rumah, perbaikan kendaraan, dana kesehatan, modal usaha, atau kebutuhan darurat lainnya.
Jadi, kamu bebas menggunakannya untuk apa saja yang kamu perlukan.
Sementara, peminjam yang memanfaatkan jenis non tunai, akan mendapatkan barang yang spesifik sesuai dengan kebutuhan penggunaan mereka. Misalnya kredit rumah sebagai kebutuhan hunian, dan kredit kendaraan untuk keperluan mobilitas.
3. Persyaratan dan Proses Pengajuan
Pinjaman berupa uang tunai biasanya memiliki persyaratan yang lebih sederhana dan proses pengajuan yang lebih cepat dibanding pinjaman non tunai. Misalnya seperti pengajuan pinjaman di LINE Bank yang prosesnya mudah dan cepat cair. Selain itu, pinjaman ini punya bunga rendah dan tenor yang panjang, lho!
Lain halnya dengan pinjaman non tunai yang memiliki persyaratan lebih banyak dan detail. Proses persetujuan pengajuan pinjaman pun cenderung jauh lebih lama. Soalnya, pihak pemberi pinjaman harus melakukan proses cross check mendetail terkait dokumen hingga penilaian riwayat kredit.
Itu dia perbedaan cash loan dan non cash loan yang wajib kamu ketahui sebelum mengajukan pinjaman di lembaga keuangan. Kamu tentunya bisa mengajukan pinjaman yang sesuai dengan kebutuhan dan goals kamu saat ini.
Nah, kalau kamu butuhnya dana tunai cepat cair dengan proses mudah dan cepat, kamu bisa ajukan pinjaman quick kredit dan pinjaman KTA bunga rendah dari LINE Bank!
Ssst, pengajuan pinjaman KTA di LINE Bank bisa dapet cashback sampai 2,000,000 rupiah, lho! Langsung aja intip syarat dan ketentuannya di sini.
Yuk, segera buka rekening tabungan LINE Bank dan nikmati lebih banyak keuntungan menarik lainnya!
